PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka wisuda sarjana dan magister ke XXVII Universitas Muhammadiyah (UM) Parepare digelar di Lapangan Kampus 2, Kamis 15 November 2018. Ratusan mahasiswa lulusan UM Parepare ikut dalam kegiatan wisuda ini.
Pada kegiatan tersebut, ratusan mahasiswa wisuda diumumkan beserta perolehan IPK-nya dari pelbagai Fakultas yang di UM Parepare.
Wisudawan terbaik yakni terbaik pertama diraih Muhammad Syahril R dari program studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan dengan IPK 4,0. Syahril menyelesaikan studi 3 tahun 11 bulan 4 hari. Sedangkan wisudawan terbaik kedua Syahiruddin, IPK 4,0 dengan masa studi 3 tahun 11 bulan 16 hari, mahasiswa program studi Perbankan Syariah Fakultas Agama Islam. Sementara terbaik ketiga Aqila Lutfiah Gusman IPK 3, 95 mahasiswa prodi Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Rapat tersebut dibuka langsung Ketua Senat Universitas Muhammadiyah Parepare Prof Dr H Muhammad Siri Dangnga, MS.
Dalam sambutannya, Rektor UM Parepare, Prof Siri Dangnga menyampaikan berbagai kondisi terkini kampus UM Parepare. Baik mengenai infrastruktur maupun berbagai hal terkait akademik UM Parepare. Sehingga Majelis Dikti Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengapresiasi pencapaian UM Parepare baik dibidang akademik maupun infrastuktur.
Kegiatan tersebut dihadiri pelbagai pejabat pemerintahan serta civitas akademika se UM Parepare.
“Wisudawan dan wisudawati berbanggalah kalian telah menjadi alumni Universitas Muhammadiyah Parepare. Karena saya yakin, kalian punya identitas diri, punya karakter yang kuat, karakter keagamaan yang tidak diragukan lagi,” pesan Walikota Parepare, Taufan Pawe.
Taufan Pawe yang turut membawakan sambutan juga menyampaikan bahwa UM Parepare sudah menjadi icon Kota Parepare.
“Di era revolusi industri ini 4.0, Pemerintah Kota Parepare yang baru saja dilantik sudah mampu menerjemahkan dengan arah visi misi yaitu terwujudnya Kota Parepare sebagai Kota Industri Tanpa Cerobong Asap yaitu dibidang pendidikan dan salah satu kiblat saya adalah Universitas Muhammadiyah Parepare,” jelasnya.
Reporter : Sucipto Al Muhaimin
Editor : Alfiansyah Anwar