MANADO, PIJARNEWS.COM — Rapat Kerja Pimpinan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang digelar di Hotel Arya Duta Kota Manado ditutup oleh rektor Ahmad Sultra Rustan pada Sabtu sore (26/3/2022).
Kepala Biro AUAK, Hj. Yuspiani yang juga ketua panitia mengatakan rangkaian Raker cukup padat. Hari pertama arahan dan materi dari Dirjen Pendis dan juga Rektor IAIN Parepare. Dilanjutkan, dengan rapat komisi-komisi dan rapat senat pada hari kedua yang berlangsung alot hingga malam. Pada malam tersebut, peserta juga memperoleh materi dari Inspektur Wilayah IV Itjen Kemenag RI. Di hari ketiga, diakhiri dengan _outbound_, rapat pleno, dan penutupan rapat kerja.
“Peserta telah bekerja keras dalam merumuskan program kerja dan membahas berbagai masalah. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih atas partisipasi peserta yang telah menyukseskan acara ini,” kata Hj. Yuspiani.
“Rapat kerja ini merupakan momentum untuk mengevaluasi kinerja dan capaian selama tahun anggaran 2021 untuk menjadi pijakan pada tahun 2022. Semoga saja, tahun ini dan tahun depan pandemi Covid 19 sudah berakhir agar program kerja dapat terealisasi secara optimal dan kita semua lebih berkinerja dan produktif,” papar mantan Kepala Biro UIN Alauddin Makassar tersebut.
“Rapat kerja ini menghasilkan 294 program kerja dengan total anggaran 73,4 milyar rupiah. Ada kenaikan anggaran 3 milyar dari tahun lalu,” tambah Kepala Biro AUAK yang baru dilantik beberapa pekan lalu.
Usai menyampaikan laporan, Kepala Biro AUAK langsung menyerahkan hasil Rapat Kerja Pimpinan kepada Rektor dan disaksikan para Wakil Rektor IAIN Parepare.
“Kami berharap hasil rapat kerja ini dapat dilaksanakan oleh pimpinan yang datang dan semoga anggaran yang diusulkan dapat dikawal sehingga nilainya tidak berkurang, bahkan bisa bertambah,” kata Kepala Biro sambil menyerahkan dokumen hasil rapat kerja.
Sementara itu, Rektor IAIN Parepare menyambut antusias hasil rapat kerja dan memberikan apresiasi kepada peserta yang telah mengikuti rapat kerja dengan serius. “Seperti yang dilaporkan Kepala Biro dan hasil pemantauan saya, peserta telah bekerja dengan serius dan menghasilkan program kerja dengan berbagai permasalahan yang ada. Terima kasih atas keseriusan Bapak Ibu memikirkan pengembangan kampus kita ini,” paparnya.
“Program kerja yang dihasilkan sebanyak 294 program kerja dengan berbagai permasalahannya. Kami akan menindaklanjutinya dengan membentuk tim untuk melakukan penyederhanaan program dan penyesuaian anggaran yang diberikan oleh pemerintah. Penyerderhanaan program kerja ini, insyaallah tidak akan merubah subtansi hasil rapat kerja dan anggarannya. Tim hanya akan melakukan singkronisasi dan mengintegrasikannya program kerja yang relevan dan memiliki kesamaan saja,” urai Rektor yang akan mengakhiri jabatan bulan depan (April).
Pada akhir sambutannya, Rektor menyampaikan pesan kepada seluruh sivitas akademika agar menyikapi pemilihan rektor dengan tetap menjaga persatuan dan persaudaraan yang telah lama berlangsung dalam lingkungan kampus.
“Tetap jaga kebersamaan, persatuan, dan persaudaraan kita. Saya dengan bangga telah bercerita kepada Inspektur Wilayah IV, bahwa para calon Rektor di IAIN Parepare adalah barsuadara,” kata Rektor dengan dialek Manado dan disambut tepuk tangan seluruh peserta rapat kerja.