PAREPARE, PIJARNEWS.COM– Dosen Program Studi (Prodi) Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (Fuad) IAIN Parepare, Nurul Fajriani, berkolaborasi dengan Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darud Da’wah wal Irsyad (DDI), Putri Dewi melakukan Pendampingan Pranikah Melalui Pelatihan Asertif dengan menggelar seminar di Balai Ainun Habibie, belum lama ini.
Kegiatan yang mengusung tema “Membangun Komunikasi Interpersonal Pada Calon Pengantin di Kota Parepare” diikuti sekira 40 orang calon pengantin, dan adapula mahasiswa BKI Fuad IAIN Parepare.
Kegiatan itu merupakan program bantuan pengabdian masyarakat yang diusulkan Nurul Fajriani (Ketua) dan Putri Dewi (Anggota) serta dua mahasiswa BKI Syamsir dan Risdayanti Ase sebagai fasilitator ke Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Parepare.
Nurul Fajriani dalam keterangannya, Kamis (3/11/2022) mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun kemampuan komunikasi yang baik bagi calon pengantin dengan cara pelatihan perilaku asertif.
“Perilaku asertif adalah melakukan komunikasi dengan orang lain dengan mengungkapkan apa yang diinginkan, dirasakan, dengan jujur sopan dan baik,” kata Fajriani, Kamis (3/11/2022).
Fajriani berharap dari kegiatan itu bisa menjalin proses pernikahan yang baik, menyelesaikan konflik dan menciptakan keluarga sakinah, mawadah, warahmah (Samara), saling memahami satu sama lain, dan tidak ada masalah yang dipendam semua dikomunikasikan dengan baik.
Selain itu, kata Fajriani, kegiatan ini bisa lebih aware lagi, sebab pentingnya keterampilan berkomunikasi dengan asertif, tidak hanya dengan pasangan tapi juga dengan teman, orang tua dan orang lain.
Sementara itu Sekretaris LP2M, Muhamamd Haramain mengungkapkan, kegiatan tersebut dibiayai oleh DIPA IAIN Parepare Tahun 2022 dan telah melalui proses seleksi dan lolos sebagai penerima bantuan. (why/rls)